TikTok Uji Fitur Live Shopping di Indonesia, Belanja Jadi Lebih Interaktif

Fitur Shopping Center Memudahkan Penjual dan Konsumen Belanja di TikTok Shop

🛍️ Artikel Lengkap

Jakarta, 19 Juli 2025 – TikTok kembali menguji inovasi baru di pasar Indonesia—fitur live shopping yang memungkinkan pengguna melakukan pembelian langsung saat menonton siaran langsung. Langkah ini menunjukkan betapa kuatnya tren shoppertainment dan pergeseran menuju social commerce di Tanah Air.


📺 Apa yang Diuji TikTok?

  • Fitur ini memungkinkan pengguna memiliki tab belanja khusus dalam aplikasi TikTok, mirip seperti sempat diuji di AS dan Inggris. Dari tab tersebut, penonton bisa langsung membeli produk yang ditampilkan saat sesi live streaming berlangsung https://www.tek.id+1Jurnal Ahmar+1.

  • TikTok juga tengah mengintegrasikan pengalaman belanja lebih kaya, termasuk fungsi “LIVE Shopping Ads” di dashboard TikTok Ads Manager untuk pasar Indonesia Social Media Today+2TikTok Ads+2https://www.tek.id+2.


🌏 Arti Bagi E‑Commerce Indonesia

  1. Pendorong Utama bagi Social Commerce
    Market research menunjukkan social commerce di Indonesia diperkirakan mencapai US$22,8 miliar pada 2028, dengan live shopping sebagai “saluran utama” bagi pasar video-first ulilalbabinstitute.id+9ContentGrip+9https://www.tek.id+9.

  2. Memicu Impulse Buying & Brand Engagement
    Studi di Bandung dan Jakarta menemukan bahwa aspek hiburan, interaktivitas, dan kepercayaan selama sesi live shopping benar-benar mempengaruhi keputusan beli pengguna TikTok ContentGrip+1ejournal.an-nadwah.ac.id+1UIN Alauddin Journal.

  3. Kesempatan bagi UMKM & Influencer Lokal
    Platform ini membuka akses langsung bagi pelaku usaha mikro dan influencer lokal untuk menjual dan membangun brand melalui konten siaran langsung.


⚖️ Tantangan & Risiko

  • Regulasi e‑Commerce Sosial
    Indonesia pernah memberlakukan larangan TikTok Shop hingga Oktober 2023 karena kekhawatiran terhadap praktik predatory pricing, meski kini konten live streaming masih diizinkan northridgepartners.com+5newsroom.tiktok.com+5Social Media Today+5equalocean.com+3Jurnal Ahmar+3abc.net.au+3.

  • Persaingan Sengit
    Setelah akuisisi mayoritas saham Tokopedia oleh TikTok, perusahaan menghadapi persaingan langsung dengan pemain besar lokal lain seperti Shopee, Lazada, dan marketplace dari GoTo.

  • Kebutuhan Filter & Keamanan Transaksi
    TikTok perlu pastikan keandalan sistem pembayaran, return policy, hingga perlindungan pembeli—khususnya saat transaksi dilakukan secara real-time.


✅ Kesimpulan

Uji coba fitur live shopping TikTok di Indonesia menandai fase lanjutan dari tren shoppertainment. Dengan dukungan dari teknologi interaktif dan tingginya kepercayaan pengguna, TikTok bisa menjadi platform e‑commerce penting—tetapi tetap wajib waspadai regulasi dan kompetisi pasar.

Related Posts

Pemerintah Siapkan Subsidi Internet Kuota untuk Pelajar, Mahasiswa & UMKM Mulai Juli 2025

🌐 Subsidi Internet untuk Pelajar, Mahasiswa & Guru: Regenerasi Akses Pendidikan Digital Pemerintah, melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika, resmi meluncurkan kembali program subsidi kuota internet bagi pelajar SD hingga SMA,…

Krisis Utang Negara Berkembang: Dampak Makroekonomi dan Solusi yang Diperlukan

Negara-negara berkembang menghadapi tantangan serius akibat krisis utang yang semakin memburuk pada tahun 2025. Kombinasi antara suku bunga tinggi, pelemahan mata uang, dan penurunan arus investasi asing telah memperburuk beban…

You Missed

Ekonomi Biru: Menggali Potensi Kelautan dan Perikanan untuk Keberlanjutan Nasional

Pemerintah Siapkan Subsidi Internet Kuota untuk Pelajar, Mahasiswa & UMKM Mulai Juli 2025

Penemuan Ular Raksasa di Kalimantan Hebohkan Warga

Gempa Rusia Picu Tsunami, Gelombang 5 Meter Rendam Severo-Kurilsk

Cristiano Ronaldo Cetak Hattrick di Liga Arab, Jadi Trending Nomor 1 di Dunia

DPR RI Bahas Rancangan Undang‑Undang Perlindungan Data Pribadi: Strategi Penguatan Keamanan dan Kedaulatan Digital